Laman

Rabu, 24 April 2013

Materi Kuliah keenam Kewirausahaan (20-4-'13)


Marketing dan Sales

Dimanakah letak “Marketing” dan “sales”?
          Hal ini pasti pernah membayang dibenak masing-masing individu, khususnya bagi mereka yang baru pertama kali mengenal istilah-istilah bisnis dan ekonomi. Namun, secara keseluruhan, masih banyak pula masyarakat yang belum mengerti antara “Marketing” dan “Sales”. Banyak pula yang mensalah artikan kedua arti ini sehingga banyak yang terjebak saat seseorang dihadapi dalam pilihan pekerjaan yang mencantumkan kedua pilihan ini.
pengertian dari “Marketing” atau pemasaran, adalah Suatu proses kegiatan menyeluruh dan terpadu serta terencana, Yang dilakukan oleh institusi untuk menjalankan usaha guna memenuhi kebutuhan pasar dengan cara membuat produk, Menetapakan harga, Mengkomunikasikan, Dan mendistribusikan melalui kegiatan pertukaran untuk memuaskan konsumen dan perusahaan. Sedangkan pengertian dari istilah “Sales” atau penjualan adalah : menawarkan sesuatu produk kepada konsumen, sebagai suatu pekerjaan atau kegiatan untuk menjadikan seseorang sebagai customer atau langganan. 
Jadi arti sales di sini adalah penjualan.. Jika dianalogikan, kedua istilah ini seperti hubungan antara OTAK dengan ANGGOTA TUBUH lainnya. Otak
sebagai pusat kendali pikiran dan aktivitas sama dengan fungsi dari “Marketing” sedangkan anggota tubuh
lainnya yang menerima komando dari otak dan bergerak sesuai perintahnya sama dengan fungsi “Sales”. Hubungan kedua hal ini saling berkaitan erat dan berkesinambungan. Dengan kata lain, jika strategi dalam “Marketing” sudah tepat maka proses “Sales” akan berjalan dengan baik pula.

Strategi “4P”
          “4P” adalah sebuah strategi dalam pemasaran suatu produk. Apa sajakah 4P tersebut?
-          P-rogram
Untuk menarik minta konsumen, perlu ada sebuah atau sesuatu yang unik yang membedakan produk kita dengan produk yang lainnya. Dalam memasarkan produk bisa dikemas dengan program-program tertentu. Program ini bisa masuk kedalam program jangka panjang dan jangka pendek. Misalnya, dibentuk sebuah komunitas pengguna produk tertentu, dengan spesialisasi jika tergabung dalam kelompok tersebut akan mendapat keuntungan tersendiri. Program-program bisa dirancang semewah, atau sesederhana mungkin, yang terpenting adalah keberlanjutan dari program-program yang telah berjalan (konsistensi).

-          P-rice
Harga merupakan faktor yang vital dalam proses memasarkan suatu barang. Tidak selamanya barang-barang yang harganya murah menarik dan selalu laku dipasaran. Di masa sekarang ini, strategi yang tepat tentang harga adalah kemampuan menjual manfaat dari produk itu. Harga yang mahal tidak menjadi halangan jika nilai manfaat yang kita jual lebih tinggi dan kita mampu meyakinkan konsumen akan hal itu. Selain itu, kualitas barang juga menentukan kesesuaian harga.
 harga yang tinggi harus sebanding dengan kualitas yang baik pula.

-          P-romotion
Promosi yang gencar amat diperlukan untuk menarik minat konsumen. Promosi sangat penting agar konsumen terlebih dahulu mengenal produk kita. Cara promosi yang baik adalah dengan membuat konsumen yang kita tuju menjadi penasaran dengan produk yang kita tawarkan.
Promosi yang paling sederhana adalah dengan kita terlebih dahulu memakai produk kita sendiri, dan pengiklanan dari sekitar daerah terdekat. Selain itu promosi yang baik tidak hanya “Wah” didalam title-nya saja, tetapi juga harus dapat benar-benar menunjukan kualitas produk.

-          P-lace
Tempat kita menwarkan produk juga berpengaruh secara keseluruhan. Produk yang berteknologi tinggi dan membutuhkan koneksi internet yang kuat tidak bisa dipasarkan didaerah-daerah pedalaman karena nilai kegunaannya akan tidak terlihat. Dalam
memasarkan produk harus terlebih dahulu disesuaikan tempat untuk memasarkannya. Dengan tempat yang tepat, diharapkan dapat pula menarik konsumen yang tepat pula. Selain itu, tempat pun bisa menjadi nilai jual tersendiri. Jika mampu menjual “suasana” dari tempat pemasaran, hal ini akan berpengaruh pula dengan promosi produk tersebut